Notification

×

Dinas Kesehatan Kabupaten Malaka Dinilai Lamban Dalam Proses Pembangunan Rumah Sakit Pratama

Selasa, 16 Mei 2023 | Mei 16, 2023 WIB Last Updated 2023-05-16T08:37:24Z
Ilustrasi rumah sakit, foto: Liputan6.com
Betun, Fakta Line - Dinas Kesehatan Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dinilai lamban dalam pembangunan gedung Rumah Sakit Pratama di Desa Lamea, Kecamatan Wewiku.


Pembangunan fasilitas kesehatan ini bertujuan agar menciptakan pelayanan kesehatan yang baik ditengah masyarakat.


Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menargetkan pembangunan empat rumah sakit yang tersebar di NTT pada tahun anggaran 2023 ini.


Kabupaten Malaka menjadi salah satu target Kemenkes untuk pembangunan gedung rumah sakit pratama. Sebab, daerah ini termasuk daerah yang masih memiliki fasilitas kesehatan yang terbatas.


Namun, hingga dengan saat ini belum ada sinyal baik dari Dinas Kesehatan Kabupaten Malaka. Padahal dengan kehadiran rumah sakit pratama ini dapat mempermudah pelayana kesehatan kepada masyarakat.


Oleh karena itu, Dinas Kesehatan dinilai lamban dalam menangani pembangunan gedung rumah sakit pratama ini.

Pekerjaan sebesar rumah sakit ini hanya membutuhkan waktu 7 bulan kedepan. Sangat disayangkan kalau perkerjaan tidak selesai, masyarakat tidak bisa menikmati rumah sakit tersebut.


"Sampai saat ini RS Pratama belum menunjukkan sinyal oleh karena Pihak Dinkes Malaka terkesan sangat lambat dalam merespon kinerja PPK," tulis Dius, selaku Kabag Kabupaten Malaka saat dihubungi media ini melalui via WhatsApp, Selasa, (16/5/2023).


Ia mengatakan, pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Malaka sangat lambat dalam merespons kinerja PPK melalui penginputan Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan di LPSE.


Dius menyebut, terkait paket pengawasan pembangunan rumah sakit pratama ini telah diproses. 


"Kalau soal paket pengawasan kita sudah proses. Karena pengawasan itu prosesnya cukup menyita waktu," kata Kabag Dius.


Pengawasan sudah jalan namun fisik belum jalan. Ia mengatakan, dirinya telah menyurati Dinkes agar mempercepat proses input di RUP tetapi hingga saat ini belum melakukan penginputan.


"Kami sudah lakukan komunikasi untuk mempercepat proses input di RUP," sebut Dius.


Untuk mempercepat proses pembangunan rumah sakit pratama ini, dia berharap agar Kadis Kesehatan Kabupaten Malaka dan PPK segera menginput di Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (Sirup) agar dapat memproses tendernya.


"Ya mudah-mudahan dalam Minggu ini Kadis Kesehatan dan PPK bisa menginputlah di SIRUP," ujarnya.

GM